Halo teman-teman di kesempatan kali ini saya akan menjelaskan 5 tips & trik bagi mengoptimalkan database MySQL.
Sejak diperkenalkan di tahun 1995, MySQL dengan cepat menjadi program pengaturan basis data terpopuler di dunia. Dengan jenis popularitas itu muncul tanggung jawab yang besar dan banyak perbaikan, pembaruan, dan trik yang lumayan aneh. Jadi mana yang sangat bermanfaat? Di bawah ini teman-teman akan menemukan 5 tips & trik mengoptimalkan database MySQL bagi para ahli maupun pemula.
- Jangan mengubah (mengedit) Dump File
Seandainya teman-teman pernah melihat file dump yang dikerjakan oleh mysqldump, mereka terlihat amat mirip file teks lazimnya dan tak berbahaya. akan tetapi untuk siapa saja yang pernah mencoba menyuntingnya, mereka dengan cepat mengetahui bahwa itu hanyalah file teks. Kebanyakan orang mengeditnya pada editor teks stteman-temanr, dan kemudian korupsi mulai muncul. Satu-satunya cara yang dijamin bagi menghindari masalah yakni membiarkan file dump saja.
- MyISAM Block Size
Diantara rahasia yang tersimpan lebih bagus yakni pengaturan bagi ukuran blok di indeks tabel MyISAM. Pengaturannya, myisam_block_size dapat ditemukan di file .MYI di buffer kunci, serta disk. Ini mempunyai nilai default 1k, yang lumayan kecil bagi optimal di program modern. Sebahagian besar program file akan menggunakan blok ukuran yang lebih besar. Dan kita tahu bahwa menulis satu blok indeks akan membutuhkan pembacaan dan kemudian menulis. Aplikasi operasi tak akan pernah mesti menulis ke disk yang mendasarinya, asalkan ukuran blok sama dengan, atau lebih besar dari ukuran blok file.
- Aktifkan delay_key_write
Secara default delay_key_write dimatikan. Alasan bagi ini yakni karena bila Teman-teman mengalami kecelakaan mi-project, Teman-teman dapat berakhir dengan database yang rusak. Jadi kenapa Teman-teman ingin menyalakannya? Sederhana. Karena mengubah delay_key_write di memastikan bahwa database tak akan menyiram file kunci MyISAM setelah setiap menulis. Jadi, bila Teman-teman menulis lagi pada waktu dekat, Teman-teman akan diselamatkan lumayan banyak waktu. Menghidupkan delay_key_write yakni versi yang spesifik. Bagi melihat perbedaan pada menyalakannya bagi versi Teman-teman gunakan manual situs resmi MySQL.
- Bikin kolom yang sama namun jangan lupakan index
MySQL perlu mengetahui cara mengoptimalkan operasi JOIN. Jadi, bila Teman-teman mempunyai program dengan banyak JOIN queries, kolom yang mesti diindeks di kedua tabel Teman-teman. Pastikan kolom yang Teman-teman gabung yakni tipe yang sama, termasuk pengkodean karakter bagi kolom string. Seandainya tak, MySQL akan mencoba menjalankan full table scan. Jadi kapan pun Teman-teman perlu menarik informasi dari tabel Teman-teman, lumayan ubah kueri bagi hanya mengambil informasi pengguna dari kolom tertentu.
- Gunakan LIMIT 1 di WHERE
Jadi Teman-teman mencari satu baris, tapi Teman-teman sedang menanyai tabel Teman-teman. Kenapa tak mengoptimalkan performa Teman-teman dengan menambahkan LIMIT 1 dan mengembalikan query-query yang sebetulnya? Dengan cara ini, alih-alih melewati seluruh tabel atau indeks itu akan berhenti memindai setelah hanya menemukan satu. Contoh yang digunakan terus-menerus di web dapat ditemukan di Twiwoo, namun ini yakni petunjuk yang lumayan sederhana dan seketika pada hal apapun.
sumber :kursuswebprogramming.com/blog/