Kalau di panduan sebelumnya saya membahas mengenai struktur basic program Go atau program golang sederhana. Setelah belajar struktur basic golang karenanya akan gampang bagi memahami bagian basic building dari bahasa pemrograman Go. Program A Go terdiri dari bermacam-macam token. Token dapat berupa keyword, identifier, konstanta, string literal, atau simbol. Misalnya, pernyataan Go berikut terdiri dari enam token,
Token individu ,
Pemisah Garis
Pada program Go, kunci pemisah garis yaitu terminator pernyataan. Yaitu, pernyataan individual tak memerlukan pemisah khusus seperti “;” pada C. Kompilator Go secara internal menempatkan “;” selaku terminator pernyataan bagi menunjukkan ahir dari satu entitas logis.
Misalnya, lihat pernyataan berikut –
Komentar
Komentar seperti menolong teks pada program Go Sahabat dan diabaikan oleh kompiler. Di mulai dengan / * dan berakhir dengan karakter * / seperti yang saya bikin di bawah ini –
Sahabat tak dapat mempunyai komentar di pada komentar dan tak muncul pada string atau karakter literal.
Pengidentifikasi/Identifiers
Pengidentifikasi Go yaitu nama yang digunakan bagi mengidentifikasi variabel, kegunaan, atau item lain yang ditentukan pengguna. Identifier dimulai dengan huruf A hingga Z atau ke z atau garis bawah _ diikuti dengan nol atau huruf, garis bawah, dan digit (0 hingga 9).
identifier = letter unicode_digit.
Go tak mengizinkan karakter tanda baca seperti @, $, dan% pada pengidentifikasi. Go yaitu bahasa pemrograman yang case-sensitive. Dengan demikian, Tenaga Kerja dan tenaga kerja yaitu dua pengidentifikasi yang berbeda di Go. Berikut yaitu beberapa contoh pengidentifikasi yang dapat diterima –
Kata kunci
Daftar berikut menunjukkan kata-kata yang dipesan di Go. Kata-kata yang dicadangkan ini tak boleh digunakan selaku konstan atau variabel atau nama pengenal lainnya.
Whitespace pada Go
Whitespace yaitu istilah yang digunakan pada Go bagi menggambarkan kekosongan, tab, karakter baris baru, dan komentar. Baris yang hanya berisi spasi putih, mungkin dengan komentar, dikenal selaku baris kosong, dan compiler Go benar-benar mengabaikannya.
Whitespace memisahkan satu bagian dari pernyataan dari yang lain dan memungkinkan kompiler bagi mengidentifikasi di mana satu unsur pada pernyataan, seperti int, ujung dan unsur berikutnya dimulai. Karena itu, pada pernyataan berikut –
Mesti ada setidaknya satu karakter Whitespace (biasanya spasi) antara int dan usia agar kompiler dapat membedakannya. Di sisi lain, pada pernyataan berikut –
Tak ada karakter Whitespace yang diperlukan antara buah dan =, atau antara = dan apel, meskipun Sahabat bebas bagi memasukkan beberapa sekiranya Sahabat ingin tujuan keterbacaan. Oke demikianlah tadi pembahasan saya mengenai Pengenalan Basic Syntax Bahasa Pemrograman Golang, semoga bermanfaat.
sumber :kursuswebprogramming.com/blog/